Musim kemarau panjang kadang kala membuat kita yang hobi berkebun kerepotan. Tapi bila kita tahu kiat-kiatnya, hobi berkebun tetaplah menyenangkan walaupun dikala kemarau panjang.
Seperti kita tahu, tanaman di halaman atau di kebun membutuhkan penyiraman sebanyak 2 kali sehari. Kita kadang berpikir panjang untuk penghematan, karena untuk kebutuhan sehari-hari saja kita sulit mendapatkan air, apalagi untuk tanaman. sehingga banyak ditemui, tanaman banyak mati kekeringan dikala musim kemarau panjang.
Berikut tips saya agar memperpanjang umur tanaman di musim kemarau panjang :
1. Pergunakan persediaan air di rumah dengan sebaik-baiknya, perhitungkan dengan matang perencanaan penggunaan air yang akan digunakan. Misalnya untuk minum, masak, mandi, cuci, kakus, dll.
2. Ketika berwudu, kita bisa tadahi air dengan ember, sehingga air bekas wudu masih bisa kita manfaatkan untuk menyiram tanaman.
3. Air bilasan cuci piringpun bisa kita manfaatkan untuk menyiram tanaman, asal kondisi air masih wajar, tidak berminyak.
4. Air bekas mencuci beras, jangan dibuang. Ternyata air bilasan tersebut justru kaya nutrisi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman.
5. Membuat jemuran di atas pot atau kebun, sehingga tetesan pakaian yang dijemur bisa membasahi tanaman yang ada di bawahnya.
6. Membuat botol minuman bekas yang dilubangi sedikit pada bawah botol, kemudian letakkan pada tanaman yang cenderung menyukai kelembaban tinggi seperti bunga pancawarna, dan sebagainya.
Demikian semoga membantu. Bila ada yang menambahkan saya persilakan. Terima kasih.
2 komentar:
makasih gan buat infonya..sangat membantu and bermanfaat artikelnya
Iya sama2 kakak. Klo ada masukan boleh ditambahkan
Posting Komentar