Memulai usaha kecil dengan modal pas-pasan pasti membuat
kita pikir balik mencari tambahan modal dengan cara dan syarat yang mudah dan
cepat. Kenapa tidak manfaatkan saja kartu kredit anda untuk tambahan dana segar
usaha kecil anda. Ya, jadikan saja kartu kredit anda sebagai alternatif
pinjaman Kredit Tanpa Agunan. Saat
ini, tawaran kartu kredit dari bank
dengan limit besar semakin banyak di pasaran. Bahkan, sudah ada yang mulai
menyasar nasabah entrepreneur kelas
rumahan atau UKM. Namun, mungkinkah mendirikan bisnis dengan bermodal utang
yang bersifat konsumtif? Meski tidak dilarang, namun ada banyak hal yang harus
dipertimbangkan.
1. Posisi Kredit Pribadi Anda
Jika Anda mengira penggunaan kartu kredit bagi bisnis tidak berkaitan dengan keuangan personal, Anda salah besar. Bagaimanapun, kartu kredit untuk modal bisnis yang Anda ajukan akan menjadi beban pribadi Anda. Pemberi kredit biasanya akan mengecek pula rekam jejak pembayaran kredit jika anda mengajukan limit yang cukup tinggi sebagai modal bisnis .
2. Persyaratan Bank dan Skema Kartu Kredit
Persyaratan ini meliputi batas minimum saldo, tenggat waktu pembayaran, bunga, dan besaran denda yang dikenakan kalau terjadi keterlambatan pembayaran. Anda juga harus mempelajari skema kredit yang ditawarkan, berapa lama batas tempo pembayarannya, serta apakah penawaran bunga 0% berlaku untuk pembelian maupun transfer saldo. Dengan selalu membayar tagihan sebelum jatuh tempo, Anda tidak akan dikenai bunga.
3. Kesehatan Keuangan Bisnis
Menggunakan kartu kredit sebagai modal berarti Anda memiliki modal tunai dalam jumlah yang cukup besar tetapi dengan jangka waktu pembayaran yang pendek serta bunga yang tinggi. Dengan demikian Anda perlu secara cermat memantau kesehatan keuangan bisnis Anda. Mulai dari posisi aktiva lancar yang dapat menjamin current ratio, periode penagihan kredit kepada klien ataupun konsumen, siklus keluar masuknya produk bisnis, hingga rasio untuk mengukur jumlah perputaran utang usaha. Jika memang keuangan bisnis Anda tidak memungkinkan untuk membayar modal dari kartu kredit, sebaiknya jangan dipaksakan.
4. Karakter Bisnis
Pertimbangan lain yang perlu anda perhatikan yakni apakah karakter bisnis yang akan Anda bangun dapat secara cepat pula menghasilkan dana tunai secara cepat. Bisnis menggunakan kartu kredit harus memiliki karakter perputaran kas yang cukup cepat.
2 komentar:
Awesome! Its genuinely amazing post, I have got much clear
idea about from this paragraph.
Makasih kunjungannya kakak
Posting Komentar